Buserinvestigasi.Com –Kalimantan Tengah — Polda Kalteng – Bencana karhutla merupakan agenda tahunan yang sering terjadi di Provinsi Kalteng, sehingga sangat diperlukan kesiapsiagaan semua pihak baik personel maupun sarana prasarana untuk menanggulanginya.
Terkait hal tersebut, tiga pilar utama yaitu Pemerintah Provinsi Kalteng, Polda Kalteng dan Korem 102/Panju Panjung melaksanakan apel gelar pasukan dan sarana prasarana pengendalian kebakaran hutan dan lahan tahun 2021 di Lapangan Kantor Gubernur, Kamis (04/03/2021) pukul 09.00 WIB.
Apel yang dipimpin Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran tersebut, didampingi oleh Kapolda Kalteng Irjen Pol. Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum., M.Si., M.M Danrem 102 Panju Panjung Brigjen TNI Purwo Sudaryanto serta dihadiri Kabinda Brigjen Pol. Drs. Slamet Urip Widodo, Kajati Iman Wijaya, S.H., M.Hum., Ketua DPRD Wiyatno, S.E., tokoh adat, tokoh agama.
Dalam sambutannya, gubernur menyampaikan bahwa dalam pencegahan dan penanganan Karhutla jangan hanya sebatas pembuatan aturan tanpa aksi nyata tetapi harus fokus kepada pelaksanaan aturan dan undang undang dalam upaya mengurangi resiko bencana itu sendiri.
“Saya berharap dalam pencegahan dan penanganan Karhutla harus terintegrasi mulai dari tingkat pusat, provinsi sampai dengan kabupaten dan kota sehingga ego sektoral tidak terjadi,” terangnya.
Dalam kesempatan apel tersebut gubernur didampingi Kapolda dan Danrem juga memeriksa kesiapan personel serta sarana prasarana dalam menanggulangi Karhutla.
Polda Kalteng sendiri, dalam penggelaran sarpas Karhutla tersebut, memperagakan beberapa saran hasil inovasi sendiri, seperti Mobil Pemburu Api dan AWS (Agus Water Spray) yang mampu menjangkau lokasi kebakaran yang tidak bisa dilalui oleh kendaraan berat atau besar.(Masroby)
Editor : IDP